
Pasar kripto dikenal dengan volatilitas ekstremnya—perubahan bisa terjadi dalam hitungan menit. Tapi data terkini justru menampilkan fenomena tak terduga: alih-alih menambah portofolio Bitcoin yang performanya mulai datar, banyak investor mulai mengalihkan fokus ke empat aset digital baru yang punya nilai guna tinggi serta performa yang mulai mencuat. Dari aktivitas whale yang terpantau di Hyperliquid, hingga penjualan awal token Snorter yang menyatukan hype memecoin dan kecanggihan bot Solana, tren investasi 2025 mulai bergeser.
Saat Bitcoin diperdagangkan di sekitar $107.702 (Rp1,746 miliar) dan Ethereum di angka $2.452 (Rp397 juta), semakin banyak pelaku pasar berburu proyek baru yang harganya masih rendah, namun berpotensi tumbuh puluhan hingga ratusan kali lipat. Artikel ini akan mengulas empat aset kripto yang dipandang sebagai kandidat paling menjanjikan tahun ini: Hyperliquid (HYPE), Uniswap (UNI), Snorter (SNORT), dan Bitcoin Hyper (HYPER).
Hyperliquid (HYPE) – Penguasa Baru Volume Perpetual On-Chain
Teknologi HYPE Lampaui Ethereum dan BNB Chain dalam Volume Derivatif
Dalam sebulan terakhir, Hyperliquid mencatatkan total volume transaksi mencapai $214 miliar (Rp3.469 triliun)—angka ini lima kali lebih besar dari yang dicapai BNB Chain dan tujuh kali melampaui Ethereum. Dengan sistem tanpa persyaratan KYC dan arsitektur yang permissionless sepenuhnya, Hyperliquid bukan sekadar platform—ini adalah transformasi cara berdagang derivatif secara on-chain.
Saat ini, harga token HYPE berada di level $38,41 (Rp623.551), dengan total kapitalisasi pasar mencapai $12,82 miliar (Rp208,1 triliun).
Yang lebih menarik, analis dari Syncracy Capital dan Jump Trading memperkirakan bahwa kapitalisasi pasar Hyperliquid bisa menembus angka $100 miliar—membuat potensi harga $299 per token (Rp4,855 juta) menjadi skenario realistis.
Sebagai bukti antusiasme pasar institusional, baru-baru ini terpantau seorang whale yang mengeksekusi posisi long senilai $16,5 juta (Rp267,5 miliar)—sinyal kuat bahwa pelaku besar mulai masuk.
Alasan Mengapa Hyperliquid Dianggap Revolusioner
Hyperliquid mengedepankan sistem tanpa KYC, interoperabilitas antar-chain, dan biaya transaksi yang sangat kompetitif. Di saat platform besar disibukkan dengan kepatuhan regulasi, HYPE justru menyediakan kebebasan transaksi dan efisiensi tinggi. Selama 30 hari terakhir, proyek ini berhasil mengumpulkan pendapatan sebesar $62,5 juta (Rp1,01 triliun).
Hyperliquid berperan sebagai tulang punggung perdagangan derivatif on-chain, dengan ekosistem yang didedikasikan bagi trader, developer, dan pengguna DeFi. Beberapa titik harga penting yang kini diamati pelaku pasar antara lain $35, $43, dan $45.
Uniswap (UNI) – Kekuatan Lama yang Muncul Kembali
Saat Bursa Terpusat Ditekan, Uniswap Jadi Pilar Desentralisasi
Laporan pasar dari Juni 2025 mencatat bahwa decentralized exchange (DEX) seperti Uniswap berhasil menyerap 28,4% volume perdagangan spot global—angka tertinggi yang menandai lonjakan signifikan dalam adopsi teknologi DeFi. Uniswap menjadi salah satu aktor utama di balik lonjakan ini, bersanding dengan PancakeSwap dan Raydium.
Token UNI saat ini diperdagangkan di harga $7,05 (Rp114.293), mencatat kenaikan sebesar 15,61% dalam kurun 30 hari. Dengan kapitalisasi pasar menyentuh $4,43 miliar (Rp71,8 triliun) dan volume transaksi harian sebesar $563 juta (Rp9,13 triliun), Uniswap kembali menjadi perhatian investor yang menghargai proyek mapan dengan rekam jejak terpercaya.
Snorter (SNORT) – Proyek Meme dengan Mesin Trading Asli di Baliknya
Kombinasi AI, Meme, dan Bot Solana Jadi Kekuatan Unik SNORT
Bayangkan jika BONK dipadukan dengan Banana Gun, lalu diberi sentuhan kecerdasan buatan berbasis Solana, kecepatan eksekusi tinggi, serta biaya transaksi yang minimal. Itulah konsep dari Snorter. Proyek ini bukan sekadar ikut-ikutan tren memecoin, tapi menghadirkan solusi nyata berupa bot trading mutakhir berbasis Telegram, lengkap dengan fitur sniping otomatis, deteksi honeypot, copy trading, dan limit order.
Saat ini, harga presale Snorter berada di level $0,0971 (Rp1.575), dengan total dana yang telah terkumpul mencapai $1,48 juta (Rp24,01 miliar) dari target maksimal $2,62 juta (Rp42,5 miliar). Penjualan dilakukan dalam beberapa fase dan kini masih berada di tahap early-bird dengan diskon harga.
Mengapa Snorter Dianggap Sebagai Salah Satu Presale Terbaik Tahun Ini?
Di balik desain yang ceria dan branding karakter trenggiling yang lucu, Snorter menyembunyikan sistem teknologi yang sangat canggih. Sebagai bot Telegram untuk jaringan Solana, Snorter menyediakan berbagai fitur trading kelas profesional—langsung dari smartphone, tanpa perlu mengakses DEX seperti Raydium atau Dextools.
Fitur utama bot ini meliputi kemampuan sniping otomatis untuk token-token baru, deteksi token palsu atau honeypot, copy-trading dari dompet top-tier, serta limit order yang dapat disesuaikan untuk entry dan exit point. Biaya transaksinya hanya 0,85%, jauh lebih murah dibanding pesaing seperti Maestro dan Banana Gun.
Lebih dari itu, Snorter telah mengumumkan rencana ekspansi lintas-chain dan integrasi dengan Web3Toolkit, membuatnya siap menyasar jaringan Ethereum serta semua blockchain berbasis EVM. Seluruh aktivitas—mulai dari pembuatan dompet, pembelian token, hingga strategi sniping—bisa dijalankan langsung dari Telegram.
Rincian Tokenomics SNORT dan Struktur Presale
Total suplai token $SNORT dibatasi sebanyak 500 juta unit. Distribusinya telah dirancang untuk mendukung pertumbuhan jangka panjang:
- 25% dialokasikan untuk pengembangan produk
- 20% untuk kebutuhan pemasaran
- 20% dialokasikan sebagai likuiditas di bursa
- 10% untuk insentif komunitas
- 10% untuk program airdrop
- 10% dialokasikan ke perbendaharaan
- 5% dicadangkan untuk hadiah staking
Distribusi ini mencerminkan komitmen jangka panjang dari tim proyek, sembari memberikan insentif yang kuat kepada komunitas dan investor awal. Seluruh kontrak sudah diaudit dan tersedia di jaringan Ethereum serta Solana.
Roadmap dan Tahapan Peluncuran Snorter
Proyek Snorter memiliki roadmap yang terbagi dalam empat fase utama:
Tahap 1 – Pengembangan Dasar
- Pembangunan arsitektur bot
- Proses audit terhadap smart contract
- Publikasi whitepaper resmi
Tahap 2 – Peluncuran Presale
- Aktivasi komunitas dan kampanye awareness
- Rilis versi beta bot di jaringan Solana
- Penerapan bridge lintas jaringan ETH–SOL
Tahap 3 – Ekspansi Multichain
- Integrasi dukungan ke semua jaringan EVM
- Pengembangan antarmuka pengguna berbasis Telegram
- Peluncuran dashboard pengguna
Tahap 4 – Ekosistem DeFi Lengkap
- Implementasi API untuk trading otomatis
- Penggunaan algoritma AI dalam strategi auto-trading
- Program kemitraan dan pengembangan ekosistem DeFi global
Panduan Lengkap untuk Membeli Token SNORT
Bagi investor yang ingin ikut serta dalam presale Snorter, berikut langkah-langkah praktis yang bisa diikuti:
- Buka situs resmi Snorter dan klik tombol “Beli Sekarang.”
- Hubungkan wallet Ethereum atau Solana Anda—opsi Best Wallet juga tersedia.
- Pilih token pembayaran (ETH, SOL, USDT, atau USDC).
- Masukkan nominal pembelian dan konfirmasi transaksi.
- Untuk staking langsung, aktifkan opsi “Buy and Stake.”
Begitu transaksi berhasil, token $SNORT akan langsung masuk ke wallet pengguna. Tersedia juga fitur bridge untuk berpindah jaringan antara Ethereum dan Solana menggunakan Portal Bridge secara langsung.
Program Staking SNORT – Imbalan Hingga 236% Per Tahun
Salah satu keunggulan utama dari presale ini adalah fitur staking yang sudah aktif. Investor dapat mengunci token $SNORT dan menerima reward sebesar 9,51 token per blok ETH, yang dikalkulasi memberikan yield hingga 236% per tahun. Distribusi reward berlangsung selama dua tahun dan bisa diklaim setelah fitur klaim diaktifkan.
Program staking ini didukung oleh Web3Payments dan menghadirkan sistem keamanan sekelas protokol DeFi ternama. Pengguna cukup menyimpan token di wallet pribadi dan mengaktifkan staking langsung dari situs resmi Snorter.
Tertarik Beli Token SNORTER? Panduan Lengkapnya Ada di Sini!
Kalau Anda merasa Snorter punya potensi besar, jangan tunggu terlalu lama untuk ikut presale-nya. Panduan lengkap cara beli Snorter Token sudah tersedia. Hanya butuh beberapa klik lewat wallet Ethereum atau Solana. Jangan sampai kehabisan slot presale awal yang masih diskon!
Prediksi Harga SNORTER: Bisa 10x Lipat di 2025?
Analis memprediksi SNORTER bisa jadi salah satu meme coin paling cuan tahun depan. Harga saat ini masih sangat rendah dibanding proyeksi ke depan. Simak prediksi harga Snorter Token di sini. Jangan sampai Anda menyesal hanya karena tidak riset dari sekarang.
Apa Itu SNORTER? Lebih dari Sekadar Meme Coin!
Masih ragu apakah Snorter hanya hype sesaat? Anda perlu tahu bahwa SNORTER dibangun dengan teknologi bot trading yang real-time di Telegram. Pelajari lebih dalam tentang proyek ini melalui artikel apa itu Snorter Token. Jangan remehkan token yang punya teknologi setara Maestro dan Banana Gun.
SNORTER Legit atau Scam? Cek Faktanya di Sini!
Banyak proyek kripto mengklaim punya teknologi canggih tapi tak jelas asal-usulnya. SNORTER beda—kontraknya sudah diaudit dan ekosistemnya aktif. Cek langsung dalam ulasan objektif di artikel apakah Snorter Token legit atau scam. Pastikan keputusan Anda didasari riset, bukan rumor.
Bitcoin Hyper (HYPER) – Solusi Layer 2 untuk Meningkatkan Performa Jaringan Bitcoin
Teknologi Rollup Solana VM Membawa Skalabilitas Nyata ke Bitcoin
Selama bertahun-tahun, Bitcoin dikritik karena kecepatan transaksi yang lambat dan biaya yang tinggi. Bitcoin Hyper hadir untuk mengatasi hambatan ini dengan solusi Layer 2 berbasis Solana Virtual Machine (SVM), yang memungkinkan transaksi BTC berlangsung dalam hitungan detik dengan biaya hampir nol. Ini bukan peningkatan kecil—ini adalah revolusi besar dalam teknologi blockchain.
Saat ini, token $HYPER tengah ditawarkan dalam presale dengan harga $0,0121 (Rp196). Dana yang telah terkumpul mencapai $1,83 juta (Rp29,69 miliar) dari total target $2,04 juta (Rp33,1 miliar). Fitur staking juga telah tersedia, memungkinkan pengguna mengunci token untuk memperoleh imbal hasil hingga 429% per tahun.
Apa yang Membuat Bitcoin Hyper Unik dan Layak Dilirik?
Bitcoin Hyper dirancang untuk mengembalikan fungsi asli Bitcoin sebagai alat tukar yang cepat dan efisien. Fitur teknologinya meliputi:
- Rollup Layer 2 yang mampu memproses transaksi BTC hanya dalam beberapa detik
- Canonical Bridge untuk mentransfer BTC asli ke Layer 2
- Sistem zero-knowledge proof (ZK) untuk menjaga keamanan maksimum
- Staking dinamis dengan hasil tergantung jumlah partisipan
Dengan menggunakan infrastruktur Solana VM, Hyper dapat mencapai tingkat throughput seperti yang ditawarkan oleh DEX modern, namun tetap menjaga integritas keamanan Layer 1 melalui komitmen status secara berkala.
Rincian Tokenomics Bitcoin Hyper
Distribusi total suplai token $HYPER telah dirancang untuk mendorong pertumbuhan yang sehat dan mendukung komunitas sejak awal. Berikut adalah pembagiannya:
- 30% dialokasikan untuk pengembangan proyek
- 25% untuk perbendaharaan internal
- 20% untuk strategi pemasaran
- 15% untuk hadiah berupa staking dan program promosi
- 10% untuk proses listing di bursa
Struktur ini memberikan keseimbangan antara kebutuhan likuiditas awal dan strategi pertumbuhan jangka panjang—terutama untuk pengguna awal yang bergabung dalam fase presale.
Roadmap Menuju Peluncuran Global Bitcoin Hyper
Strategi pengembangan Bitcoin Hyper terbagi ke dalam empat fase implementasi:
Fase 1 – Pengembangan & Audit Awal
- Riset dan pembangunan rollup Layer 2
- Penerapan canonical bridge
- Pelaksanaan audit awal terhadap keamanan kontrak
Fase 2 – Presale & Aktivasi Komunitas
- Aktivasi sosial media dan strategi konten
- Kolaborasi dengan komunitas Solana
- Peluncuran sistem staking dan integrasi fitur pembelian via kartu
Fase 3 – Aktivasi Fitur Layer 2
- Eksekusi transaksi on-chain pertama
- Peluncuran platform dApps serta fitur pembayaran
- Sinkronisasi status antara Layer 2 dan Layer 1 secara otomatis
Fase 4 – Adopsi Massal
- Listing token di berbagai centralized dan decentralized exchange
- Kolaborasi dengan merchant untuk adopsi pembayaran
- Peluncuran wallet resmi Bitcoin Hyper untuk pengguna umum
Cara Beli dan Staking Token HYPER dengan Mudah
Investor yang tertarik berpartisipasi dapat membeli token $HYPER melalui situs resmi. Berikut langkah-langkahnya:
- Persiapkan wallet kripto seperti MetaMask atau Best Wallet
- Pastikan saldo tersedia dalam ETH atau USDT
- Hubungkan wallet Anda ke situs resmi Bitcoin Hyper
- Masukkan jumlah pembelian dan konfirmasi transaksi
- Pilih opsi “Buy and Stake” jika ingin langsung mengaktifkan staking
Reward staking yang tersedia saat ini adalah sebesar 199,77 token HYPER per blok ETH—ini setara dengan potensi imbal hasil sebesar 429% per tahun. Reward akan didistribusikan selama dua tahun, menjadikannya salah satu skema passive income paling menarik di sektor presale crypto.
Mau Ikut Presale Bitcoin Hyper? Panduan Ini Wajib Anda Simak
Bitcoin Hyper muncul sebagai salah satu solusi Layer 2 terkuat untuk jaringan Bitcoin, dan kini tersedia bagi publik melalui program presale. Dalam artikel panduan cara membeli Bitcoin Hyper, Anda akan menemukan langkah-langkah praktis untuk membeli token langsung dari website resmi dengan proses cepat dan aman. Selain itu, staking bisa langsung dilakukan dari halaman pembelian. Jangan sampai melewatkan peluang langka ini.
Prediksi Harga Bitcoin Hyper – Waktunya Beli Sebelum Terlambat
Dengan kombinasi teknologi Solana VM dan potensi besar dari komunitas Bitcoin, sejumlah analis memproyeksikan bahwa HYPER akan menjadi salah satu proyek terpanas tahun ini. Artikel prediksi harga Bitcoin Hyper mengulas estimasi realistis harga masa depan dan potensi ROI yang ditawarkan. Ini bukan hype kosong—semua didukung data dan roadmap konkret. Baca artikelnya sekarang sebelum harga melejit!
Bitcoin Hyper: Proyek Menjanjikan atau Hanya Gimmick? Temukan Jawabannya
Dalam dunia kripto, transparansi dan audit adalah elemen vital. Artikel Bitcoin Hyper: scam atau legit? membahas secara mendalam informasi penting seperti latar belakang tim developer, status audit, roadmap, hingga struktur token. Pastikan Anda memahami setiap aspek sebelum menanamkan dana. Klik untuk mengetahui apakah proyek ini cocok untuk portofolio jangka panjang Anda.
Kesimpulan: Saatnya Bertindak Sebelum Terlambat
Tahun 2025 bukan waktunya menunda keputusan. Ini adalah momentum untuk mengamankan aset digital dengan potensi luar biasa. Artikel ini menyoroti bagaimana empat proyek—Hyperliquid, Uniswap, Snorter, dan Bitcoin Hyper—sedang membawa perubahan besar dalam lanskap kripto global. Mereka bukan sekadar tren sesaat, tetapi didukung data volume, roadmap, dan teknologi revolusioner.
Snorter menonjol dengan permintaan tinggi berkat gabungan bot Telegram dan tokenomics strategis. Token ini tidak seperti memecoin pada umumnya—fiturnya nyata dan dapat langsung digunakan oleh semua level trader. Harga presale saat ini masih tergolong murah jika dibandingkan dengan potensi utility-nya, terutama dengan reward staking yang menggiurkan.
Bitcoin Hyper juga tak kalah impresif. Proyek ini menawarkan solusi konkret terhadap masalah skalabilitas dan biaya di jaringan Bitcoin. Dengan rollup Solana VM dan sistem staking dengan return tinggi, HYPER siap bersaing dengan Layer 2 besar lainnya. Saat ini, presale-nya sudah mengumpulkan lebih dari Rp29 miliar—dan masih terus tumbuh. Jika Anda percaya pada masa depan BTC, maka HYPER adalah tambahan ideal untuk portofolio Anda.
Sementara itu, Hyperliquid dan Uniswap tetap relevan sebagai pilihan investasi jangka menengah hingga panjang. Namun, bagi Anda yang ingin masuk lebih awal sebelum adopsi massal terjadi, SNORTER dan HYPER wajib diperhitungkan. Data menunjukkan bahwa momentum mereka belum mencapai puncaknya—artinya peluang pertumbuhan masih sangat terbuka.
Jangan hanya jadi penonton saat proyek-proyek ini mencetak rekor baru di CoinMarketCap dan listing di bursa besar. Waktu terbaik untuk bertindak adalah sekarang. Segera kunjungi situs resmi Snorter dan Bitcoin Hyper, baca whitepaper mereka, dan ikut presale selagi masih dalam fase harga diskon. Dalam kripto, keputusan yang Anda ambil hari ini bisa menentukan masa depan keuangan Anda tahun depan. Jangan sampai menyesal ketika headline berubah jadi, “You missed it.”
Disclaimer: Setiap postingan yang dibagikan oleh agensi pihak ketiga adalah postingan bersponsor, dan Bitcoinist tidak memiliki pandangan terhadap postingan tersebut. Pendapat dan pandangan yang diungkapkan dalam postingan ini sepenuhnya milik klien dan tidak selalu mencerminkan kebijakan atau posisi resmi Bitcoinist. Informasi yang disediakan dalam postingan ini hanya untuk tujuan informasi dan tidak boleh dianggap sebagai nasihat keuangan, investasi, atau profesional. Bitcoinist tidak mendukung atau mempromosikan produk, layanan, atau perusahaan tertentu yang disebutkan dalam postingan ini. Pembaca disarankan untuk melakukan riset mandiri dan berkonsultasi dengan profesional yang berkualifikasi sebelum mengambil keputusan keuangan apa pun. Jangan pernah menginvestasikan lebih dari yang Anda siap kehilangan.
